DEMAK, SLO NUSANTARA
– Banjir rob sekali lagi membanjiri Pantura antara Semarang dan Demak, Jawa Tengah pada Minggu dini hari (29/3/2025).
Lokasi genangan air pasang surut berada di dekat area depan PT HIT, yang terletak di Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak. Fenomena ini dapat ditemui baik saat perjalanan dari Semarang menuju Kudus ataupun sebaliknya.
Banjir rob yang terjadi di Kecamatan Sayung dapat diamati melalui kedua tersebut.
closed circuit television
(Kamera pengawasan) yang dipasang oleh Dinas Perhubungan Demak di area tersebut.
Berdasarkan rekaman CCTV, banjir rob kembali melanda Pantura Semarang-Demak pada jam 8 malam WIB.
Banjir rob menyebabkan kemacetan lalu lintas di jalur yang berarah dari Semarang ke Demak, dengan antrian panjang pada kendaraan, sedangkan arah yang berlawanan tampak cukup lenggang.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Demak, Arief Sudaryanto, menyampaikan bahwa menjelang hari raya Idul Fitri, mereka menetapkan instalasi kamera pengawasan CCTV di area rawan banjir akibat pasang surut air di Kecamatan Sayung.
Program pemasangan CCTV
Proyek instalasi CCTV bertujuan untuk memberikan akses informasi tentang arus lalu lintas kepada warga yang berencana melewati Demak.
“Tepatnya karena daerah tersebut kerap mengalami banjir akibat pasang surut air laut secara rutin, pemasangan alat ini diharapkan dapat memberikaninformasi kepada publik dengan mudah dijangkau.” kata Arief ketika ditemui di Demak, Sabtu (22/3/2025).
Kamera pengawas di Sayung beroperasi tanpa henti sepanjang 24 jam agar warga dapat mengatur perjalanannya dengan lebih efisien.
Menurutnya, sampai sekarang telah dipasangi 23 kamera pengawas yang semuanya berada di zona-zona rentan kejahatan. Dengan begitu, petugas law enforcement pun mendapatkan manfaat ketika dibutuhkan.
“Alhamdulillah atas sejumlah insiden dan acara tersebut, rekan-rekan dari Polres telah meminta keterangan video kepada kami,” demikian penuturan Arief.