logo SLO Nusantara


SLONUS

Keunikan pola makan malam yang baik tak sekadar terletak pada jenis makanan yang dikonsumsi, melainkan pula waktu serta jumlah makannya.

Berbagai macam hidangan harus dikurangi konsumsinya pada waktu makan malam agar terhindar dari permasalahan pencernaan dan kualitas istirahat yang buruk. Beberapa contohnya dapat dilihat berikut ini.

1.

Makanan Berlemak Tinggi

Makanan dengan kandungan lemak tinggi, lebih-lebih lagi jika mengandung banyak lemak jenuh ataupun trans, dapat menjadi sulit untuk dicerna ketika sudah sore hari.

Jauhi hidangan goreng menggunakan minyak berlimpah atau produk olahan yang memiliki kadar lemak ekstra tinggi.

2.

Makanan Pedas

Masakan yang bersifat pedas bisa memacu pengeluaran asam di dalam perut, mengakibatkan fenomena refluks asam, atau rasa tidak nyaman di saluran pencernaan saat menjelang tidur.

Lebih baik menghindari makanan berbumbu pedas apabila Anda cenderung mengalami masalah pada sistem pencernaan ketika sedang tidur.

3.

Makanan Berkalori Tinggi dari Gula dan Karbohidrat Sederhana

Makanan yang mengandung banyak gula atau karbohidrat sederhana, seperti kue, permen, ataupun roti putih, bisa dengan cepat menaikkan level glukosa dalam darah.

Ini bisa mengubah mutu istirahat Anda dan menyulitkan proses tertidur.

4.

Makanan Tinggi Protein Berat

Makanan yang kaya akan protein dan berat, contohnya daging merah atau hidangan dengan lemak tingkat tinggi, menghabiskan waktu cukup lama dalam proses pencernaan.

Mengonsumsi protein dalam jumlah besar di waktu malam bisa menyebabkan perut bekerja ekstra ketika Anda sedang tertidur.

5.

Minuman Berkafein atau Beralkohol

Minuman yang memuat kafein ataupun alkohol mungkin akan menggangu rutinitas tidur Anda.

Kafein dan alkohol mempunyai dampak penguat yang bisa menggangu kualitas istirahat atau menyebabkan Anda bangun lebih sering pada malam hari.

6.

Makanan Asam atau Pedas

Makanan dengan rasa sangat masam atau pedas dapat memperbanyak pembentukan asam di dalam perut, sehingga berpotensi mengakibatkan gangguan seperti refluks asam ataupun tidak nyaman saat malam hari.

7.

Makanan Berat

Makanan dengan porsi besar ataupun makanan berat, contohnya adalah daging dalam jumlah banyak atau sajian yang sangat ekstra, dapat menghambat proses pencernaan dan menjadikan perutmu terasa tak nyaman ketika hendak istirahat.

Walaupun tidak selalu bisa mencegah penyakit, tetapi dengan menghindari konsumsi makanan yang susah dicerna atau berpotensi menganggu istirahat malam hari dapat mendukung kualitas tidur serta pencernaan yang lebih baik.