Ladies
, apa yang umumnya Anda lakukan sebelum tidur menurut artikel di Glamour Magazine UK? Menurut Dr. Holliday-Bell, seorang ahli medis dalam bidang anak-anak dan kesehatan tidur klinik, rutinitas menjelang waktu tidur memiliki dampak besar pada mutu rest Anda.
Oleh karena itu, menurut Dr. Holliday-Bell, menciptakan kebiasaan baik menjelang waktu tidur sangatlah penting bagi peningkatan mutu istirahat dan kesejahteraan umum seseorang. Kegiatan rutin yang dilakukan sebelum tidur bisa membantu meredam pikiran, mengurangi tekanan, serta mensiapkan tubuh agar dapat berehat dengan maksimal.
Dengan menerapkan rutinitas seperti menjauhi layar elektronik, menyibukkan diri dengan membaca buku, atau melaksanakan meditasi singkat, Anda bisa mendapatkan istirahat malam yang berkualitas dan terbangun dalam kondisi prima beserta stamina yang meningkat. Praktik tersebut tak sekadar memengaruhi kesejahteraan jasmani, namun juga menstabilkan suasana hati dan efektivitas kerja harian.
Menurut dokter Dr. Holliday-Bell, menjalankan rutinitas positif sebelum tidur tak cuma menjadi tanggungan, tetapi juga suatu ritual yang dinanti-nantikan dan mengasyikkan. Dia percaya bahwa dampak baik dari langkah tersebut dapat dirasakan mulai pada malam pertama diimplementasikan.
Berikutnya, mari kita bahas tentang berbagai kebiasaan baik apa sajakah yang dapat dilakukan sebelum istirahat malam? Silakan simak penjelasannya dengan lebih lanjut di bawah ini.
Ladies
.
1. Buatlah Lingkungan yang Sesuai
Kegiatan persiapan tidur idealnya dilaksanakan kurang lebih satu jam sebelum waktunya beristirahat. Untuk Anda yang biasanya membaringkan diri pada pukul sepuluh malam, rutinitas ini dapat diawali mulai pukul sembilan. Salah satu tindakan awal yang dapat dipraktekkan yakni mengatur pencahayaan ruangan menjadi lebih redup.
Dengan membatasi eksposur terhadap sinar, tubuh memberikan indikasi kepada otak bahwa saatnya mulai beristirahat dan mendorong pelepasan melatonin. Tambahan pula, Anda dapat menyetel serta menghidupkan fitur ‘Jangan Ganggu’ pada perangkat seluler guna mengurangi hasrat untuk tetap menyaksikan tampilan layarnya.
2. Membangun Atmosfer Nyaman
Seperti playlist yang dapat menghidupkan suasana di awal hari, menyusunnya menjadi sesuatu yang bermanfaat.
playlist
Lagu khusus yang diputar sebelum tidur pun dapat membuat tubuh dan pikiran jadi lebih tenang, Ladies. Menurut saran Dr. Holliday-Bell, cobalah putarkan lagu-lagunya, nyalakan lilin aromaterapi, lalu lanjutkan dengan ritual perawatan kulit Anda tersebut.
skincare
) dan menggosok gigi. Campuran unsur-unsur tersebut membentuk atmosfer yang rileks sehingga dapat meningkatkan kualitas tidur.
3. Rilekskan Pikiran Sebelum Tidur
Kira-kira 15 menit sebelum istirahat malam, letakkan telepon genggammu di luar jangkauan dirimu. Sebagai gantinya,
scrolling
Saat menggunakan media sosial, cobalah untuk memulai membaca buku. Keinginan untuk melakukannya dapat menenangkan pikiran dan mengurangi rasa cemas.
Ladies
Jika hari ini terasa begitu memberatkan, cobalah gunakan aplikasi meditasi untuk tidur. Aplikasi tersebut dapat mengajarkanmu teknik bernapas serta membantu meredakan tekanan pikiran.
4. Pakai Perlengkapan Pendukung Yang Bermanfaat
Dr. Holliday-Bell punya sejumlah pilihan favorit untuk perlengkapan tidurnya: kipas angin, lampu malam, serta topi penutup mata anti cahaya. Kipas angin berfungsi untuk menghasilkan cuaca yang lebih segar di ruangan tersebut.
white noise
Yang menenangkan, sedangkan lampu tidur dapat mendukung pelepasan melatonin secara alamiah. Ketika sudah waktunya istirahat, menggunakan topeng mata tak sekadar mencegah masuknya cahaya, namun juga menciptakan koneksi baik dengan tidur yang berkualitas.
5. Konsistensi adalah Kunci
Waktu yang diperlukan untuk mengembangkan pola tidur yang baik adalah berapa lama? Menurut Dr. Holliday-Bell, minimal hal tersebut dapat diraih dalam jangka beberapa pekan. Walaupun umum dipercaya memerlukan 21 hari bagi pembentukan suatu kebiasaan, tetapi manfaat dari rutinitas ini sudah akan mulai dirasakan pada malam pertama penerapannya oleh Anda.
Meskipun demikian, menciptakan kebiasaan baru belum tentu selalu sederhana.
Ladies
Misalnya, meninggalkan teknologi selama satu jam sebelum tidur dapat menjadi suatu hal yang menantang bagi beberapa individu. Pada awalnya, Anda mungkin sering kali merasa terdorong untuk memeriksa ponsel, namun secara bertahap, dengan ketekunan dan pengendalian diri, pola tidur yang baik bakal berubah jadi sebuah bagian tak terpisahkan dari kesibukan sehari-hari Anda.