logo SLO Nusantara


SLONUS, CIAMIS –

Sebanyak 24 Desa dan 4 Kecamatan di Kabupaten Ciamis direncanakan terdampak oleh proyek pembangunan Tol Getaci. Ini adalah daftar desa yang akan terkena dampaknya: Berdasarkan data dari kabupaten setempat, nantinya akan ada 24 Desa dalam 4 Kecamatan yang berada di jalurnya.

Daftar Kampung dan Distrik yang akan terkena dampak proyek jalan bebas hambatan:

1. Kecamatan Banjarsari

Desa Ciherang

Desa Ratawangi

Desa Ciulu

Desa Purwasari

Desa Cibadak

Desa Cicapar

Desa Sindangasih

Desa Sindanghayu

Desa Sindangsari

2. Kecamatan Ciamis

Desa Linggasari

3. Kecamatan Pamarican

Desa Neglasari

Desa Pamarican

Desa Sidaharja

Desa Sukajadi

Desa Bangunsari

Desa Kertahayu

Desa Margajaya

Desa Sukamukti

4. Kecamatan Cidolog

Desa Cidolog

Desa Ciparay

Desa Hegarmanah

Desa Janggala

belum ada pemenang lelang

Dua konsorsium perusahaan tidak lolos dalam tender untuk mengelola Toll Road Getaci. BPJT sudah merilis hasil penawaran untuk operasional jalur tol tersebut.

Dalam pengumuman berkode: 24/BPJT/L/GTCM/2024, tim penilai proyek konstruksi jalur tol Getaci sudah menyelesaikan proses evaluasi terhadap dokumen pra-kelayakan dari perusahaan atau kumpulan bisnis yang diajukan. Setelah penilaian tersebut, diketahui ada dua entitas yang gagal memenuhi syarat untuk ikut serta dalam tender ini.

Dua kelompok yang dimaksud adalah pertama, Konsorsium PT Trans Persada Sejahtera-PT Wiranusantara Bumi, dan kedua, Konsorsium PT Dayamulia Turangga-PT China State Construction Overseas Development Shanghai.

Ketua Panitia lelang proyek tol Getaci, yaitu Sony Sulaksono Wibobo, menyebut bahwa berdasarkan aturan pada bagian kedua dari Pasal Q Nomor 1 di dokumen pra-kelayakan, para calon penyedia jasa yang tidak setuju dengan penilaian pra-kelayakan memiliki hak untuk mengajukan sanggahan secara tertulis paling lambat 5 hari kerja sejak tanggal pengumuman hasil pra-kelayakan.

Sebagaimana telah diberitahu, pemerintah merencanakan Megaprojek Jalan Bebas Hambat Getaci yang akan melibatkan total 24 desa serta 4 kecamatan di wilayah Kabupaten Ciamis. Dengan pengumuman tersebut, para penduduk dari 24 desa itu perlu bersabar terkait proyek besar ini.

Profil Jalan Tol Getaci

Melintasi Dua Provinsi

Toll road Gatot Subroto melewati dua provinsi di pulau Jawa, yakni Jawa Barat yang berkelanjutan selama 171,40 kilometer serta Jawa Tengah dengan jarak 35,25 kilometer. Dengan demikian, keseluruhan panjang jalannya mencapai 206,65 kilometer.

Bakal Menjadi Tol Terpanjang

Tol Getaci dengan total panjang hingga 206,65 kilometer akan menjadikannya jalur toll paling panjang di Indonesia begitu proyek pembangunan selesai.

Ini berarti memindahkan lokasi jalan tol dari Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka), yang sekarang merupakan jalur toll terpanjang di Indonesia dengan panjang 189 kilometer.

Terdiri dari Empat Seksi

Tol Getaci memiliki empat bagian utama yaitu Bagian 1 Jalan Tol Gedebage-Garut Utara yang membentang selama 45,20 kilometer, Bagian 2 Garut Utara-Tasikmalaya dengan panjang 50,32 kilometer, Bagian 3 Tasikmalaya-Patimuan berukuran 76,78 kilometer, serta Bagian 4 Patimuan-Cilacap mencakup jarak 34,35 kilometer.

Memiliki 9 Interchange dan 1 Persimpangan

Toll road ini akan mengandalkan 9 interchange serta 1 persimpangan, yakni Persimpangan Gedebage yang bakal tersambung dengan Jalur Tol Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi).

Spesifikasi Teknis Tol Getaci

Jalan tol ini dirancang dengan dua lajur dalam setiap arah, di mana lebar tiap lajur adalah 3,6 meter. Selanjutnya, konstruksinya mencakup desain struktural pada permukaan jalan selama 175,27 km, struktur terlevasi sepanjang 22,26 km, dan sistem pelat balok panjang 9,12 km. (*)