jabar.SLONUS
, Karawang – Badan Lingkungan Hidup (BLH)
Kabupaten Karawang
mengungkapkan bahwa jumlah limbah saat liburan Lebaran tahun ini naik sebesar 10 persen.
Pada masa cuti Lebaran kali ini mengalami kenaikan jumlah sampah, namun hanya sebesar 10%, demikian ungkap Kepala Dinas Lingkungan Hidup Karawang, Iwan Ridwan.
Dia mengungkapkan bahwa jumlah sampah harian normal di daerah Karawang biasanya mencapai kira-kira 1.000 ton. Namun, selama masa liburan Lebaran kali ini angkanya naik menjadi 1.100 ton per hari.
“Kenaikan volume sampah cuma sekitar 10 persen, dikarenakan banyak penduduk yang pulang kampung,” ujarnya.
Begitu pula, transportasi limbah dari Tempat Pembuangan Sementara (TPS) turut meningkat.
Iwan mengatakan bahwa selama masa liburan Idul Lebaran, intensitas transportasi limbah dari Tempat Pemrosesan Sementara (TPS) menuju Lokasi Pembuangan Akhir (LPA) di Jalupang meningkat.
Rata-rata transportasi sampah per hari selama 73 kali perjalanan meningkat menjadi 83 kali perjalanan saat musim liburan Lebaran.
Dia menyebutkan bahwa semua pegawai kebersihan di Karawang diperintahkan untuk bekerja tanpa cuti selama masa liburan Idul Lebaran.
Mereka terus melaksanakan tugas untuk memelihara kebersihan area Karawang. Tidak hanya itu, saat Hari Raya Idul Fitri pun, mereka masih berada di posisi untuk mengurus kewajiban membersihkan daerah tersebut.
Iwan menyatakan bahwa mereka akan tetap mengawasi beberapa area di Kabupaten Karawang guna memastikan tak ada pembuatan tumpukan sampah di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Dia menyerukan kepada publik supaya terus mempertahankan kesucian lingkungan. Sementara itu, pihak yang bertanggung jawab atas tempat pariwisata serta daerah istirahat diminta untuk melaksanakan pembagian dan manajemen limbah di zona mereka masing-masing.
(antara/jpnn)