logo SLO Nusantara


SLONUS

Badan manusia mengharuskan adanya peredaran darah yang baik dan teratur dengan kadar oksigen serta zat gizi yang tinggi supaya bisa bekerja dengan optimal.

Aliran darah yang kurang baik, yang bisa dipicu oleh kelainan pada jantung, pembuluh arteri ataupun vena dalam sistem sirkulasinya, dapat mengakibatkan berbagai tanda dan gejala yang menjengkelkan seperti sakit, kesemutan di anggota badan, hingga kedinginan pada ujung-ujung tubuh; beberapa kondisi tersebut bahkan mungkin tak memberikan sensasi apapun.

Saat sistem peredaran darah pada seseorang bekerja secara optimal, mereka cenderung tidak merasakannya karena memang sudah semestinyanya begitu.

Akan tetapi, sirkulasi darah yang tidak baik bisa menyebabkan dampak kesehatan yang berbahaya.

Jika bagian tubuh tak mendapat cukup aliran darah, tangan atau kaki bisa terasa sejuk atau kesemutan. Apabila kulit Anda cerah, kaki mungkin kelihatan biru pucat.

“Gejalanya biasanya meliputi rasa sakit, bengkak, atau luka yang tidak kunjung pulih dan menunjukkan kurangnya pasokan darah yang memadai,” ungkap dokter spesialis kateterisasi jantung Dr. Ross Brown sebagaimana dilansir dari everydayhealth.com.

“Tetapi, sekali lagi, hal ini bergantung pada penyebabnya. Sebagai contoh, gumpalan darah yang mencekal aliran darah menuju kaki sering kali bisa memicu rasa sakit segera serta perubahan pigmen kulit,” jelasnya.

Aliran darah yang tidak baik bisa menyebabkan kekeringan pada kulit, kukunya menjadi lebih rapuh, serta penipisan atau kerontokan rambut, terutama di bagian kaki dan paha.

Pada laki-laki, gangguan pada peredaran darah bisa menyebabkan masalah dalam mencapai atau menjaga ereksi.

Pada penderita diabetes, sirkulasi yang buruk juga akan membuat luka lecet, bisul, atau luka cenderung sembuh lebih lambat.

Apabila aliran darah menuju jantung tidak optimal, seseorang bisa mengalami gejala seperti sindrom sakit dada, serangan mendadak pada jantung, hingga akhirnya terjadi gagal jantung dengan kongesti, yaitu pelemahan otot jantung sehingga menimbulkan pembengkakan di tangan, kaki, serta paru-paru.

Kondisi sirkulasi yang tidak baik adalah akibat dari berbagai gangguan kesehatan umum yang sering kali menyerang sistem peredaran darah, termasuk disebabkan oleh proses penuaan, kelebihan bobot badan, diabetes, hipertensi, serta kondisi jantung.

Biasanya dokter menangani aliran darah yang tidak baik dengan menyembuhkan akarnya dari masalah tersebut, sehingga penting untuk menjalani pemeriksaan medis secara rutin.

Kami pun bisa memperbaiki peredaran darah dengan menjalani pola hidup yang baik, gunanya agar kita terhindar dari ancaman penyakit-penyakit yang berpotensi merusak sistem sirkulasi kami.